Skip to Content

LPM IAIN Parepare Sharing Session Bersama LPM UIN Alauddin Makassar

May 31, 2022 by
Hayana

LPM IAIN Parepare Sharing Session Bersama LPM UIN Alauddin Makassar

Humas IAIN Parepare— Selasa (31/05/2022) Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Parepare mengadakan kegiatan bertajuk Silaturahmi dan Sharing Session SPMI dan SPME bersama Tim LPM UIN Alauddin Makassar di Ruang LPM IAIN Parepare. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari usaha LPM dalam meningkatkan profesionalisme dalam melakukan rangkaian audit mutu di kampus IAIN Parepare.

Pada kesempatan tersebut, hadir Wakil Rektor I Dr. Saepuddin, M.Pd yang menyambut baik langkah tim LPM menggelar pertemuan ini sehingga bisa belajar banyak hal dari pengalaman mereka menerapkan Standar Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Standar Penjaminan Mutu Eksternal (SPME).

“Saya kira kita sangat bersyukur karena Tim LPM UIN Alauddin dengan senang hati berbagi pengalaman kepada kita terkait strategi Peningkatan Kualitas Mutu Tridharma Perguruan Tinggi lembaga kita ke depannya,” ungkapnya.

Ketua LPM IAIN Parepare Dr. Muhammad Qadaruddin, M.Sos.I mengatakan agenda pertemuan yang dilakukan ini merupakan ajang silaturahmi sekaligus berbagi pengalaman tentang Audit Mutu Internal (AMI) termasuk bagaimana implementasi Standar Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

Sementara itu, Ketua LPM UIN Alauddin Makassar Prof Dr Ahmad Abu Bakar, M.Ag berbagi tips dan pengalaman dalam menahkodai LPM UIN Alauddin sehingga sukses menghasilkan akreditasi yang unggul, seperti memastikan di setiap kegiatan selalu ada rangkaian Siklus Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian dan Peningkatan (PPEPP) dari Standar Nasional, senantiasa memerhatikan updating data di PD Dikti, memacu peningkatan mutu SDM dosen, menyediakan Roadmap Penelitian dan Pengabdian di LP2M yang diturunkan di tingkat fakultas termasuk pembenahan kurikulum yang menyelaraskan dengan program MBKM serta penelitan dan pengabdian mahasiswa yang harus terintegrasi dengan kurikulum.

“Kita perlu bersama-sama membangun sistem yang bisa menjawab masalah karena kriteria penilaian ini wajib untuk dipenuhi bagi UPPS dan Program Studi dalam mengimplementasikan SPMI & SPME,” imbaunya.

Dalam rangka mengetahui kualitas mutu dan sasaran mutu pendidikan tinggi, sangat penting membangun sinergitas dengan seluruh civitas akademica agar implementasi Standar Nasional Pendidikan Tinggi dapat diterapkan dengan baik. (mhy/mif)


in News
Hayana May 31, 2022
BAGIKAN POSTINGAN ini
Tags
Archive