Skip ke Konten

Gandeng Konsultan IT Nasional Rancang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik di IAIN Parepare

6 September 2022 oleh
Hayana

Gandeng Konsultan IT Nasional Rancang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik di IAIN Parepare

Humas IAIN Parepare — Komitmen Rektor IAIN Parepare, Dr. Hannani, M.Ag., membawa IAIN Parepare sebagai PTKIN yang inovatif, moderat, dan unggul kembali diperlihatkan dengan menghadirkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) pada tata kelola atau core bisnis kampus hijau tosca.

Tidak tanggung-tanggung, Rektor langsung menggandeng perusahaan dan konsultan IT tingkat nasional, PT. Ilmu KomputerCom Braindevs Sistema. Perusahaan yang terkemuka di bidang IT ini berpengalaman menyusun SPBE pada institusi tingkat kementerian maupun perguruan tinggi, seperti Universitas Indonesia (UI).

Perusahaan yang lebih dikenal dengan nama Braindevs ini  mengawali pekerjaannya pada acara Kick off Meeting SPBE IAIN Parepare melalui zoom meeting, Selasa (6/9/2022). Acara kick off meeting tersebut dihadiri oleh Rektor, para Wakil Rektor, Plt. Kabiro, dan segenap pejabat dalam lingkup IAIN Parepare.

Romi Satrio Wibowo selaku Direktur Braindevs mengungkapkan sejumlah pengalaman dan kekuatan timnya dalam mengerjakan berbagai proyek di Indonesia.

“Kami punya tim yang kuat dalam membangun frameworks yang berbeda, yang lebih presisi dan lebih akurat dalam implementasi tata kelola organisasi pemerintahan di Indonesia, yang kita sebut integrated multifungsional framework,” papar Romi.

“Tahun ini secara pararel kami membantu IAIN Parepare dan juga UGM untuk me-reform proses bisnisnya. Tahun lalu, kami membantu Universitas Terbuka (UT) yang cukup kompleks core bisnisnya dan juga Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Kami juga membantu banyak kementerian, seperti KPK dan BUMN,” kata Romi mengurai pengalamannya.

Lebih anjut Romi menyampaikan bahwa melalui kick off  tersebut ia akan mentransfer pengetahuan dan hal yang akan dikerjakan. Ada tiga hal, yaitu project motivation and approachproject metodologi dan project manajemen.

“Kita akan menyusun enterprise architectur. Kita akan membuat seperti tata ruang dalam organisasi, sehingga  jelas siapa kerja apa, kebutuhannya apa, kendala dan hambatannya apa,” urainya.

Pada sesi tanggapan, Rektor IAIN Parepare menyampaikan sejumlah pertanyaan dalam mempertegas persiapan dan dukungan yang harus diberikan dalam menyelesaikan penyusunan SPBE yang dinilainya simpel sekaligus rumit.

“Bayangan saya, ini bisa simpel tapi bisa juga rumit. Jadi apa yang harus kami siapkan untuk mempercepat penyusunan SPBE, khususnya desain arsiteknya?” tanya Rektor.

Merespons hal tersebut, Romi menyampaikan bahwa mereka membutuhkan tim yang solid dari internal IAIN Parepare. “Kami menyarankan jika perlu bentuk tim SPBE. Nanti, tim kami yang mengedukasi supaya kita bareng-bareng turun ke masing-masing unit untuk memperoleh data dan proses bisnisnya,” kata Romi. Romi tidak mensyaratkan kompetensi tertentu dalam tim tersebut karena mereka akan melatihnya secara khusus.


di dalam Berita
Hayana 6 September 2022
BAGIKAN POSTINGAN ini
Label
Arsip